Setiap tenaga medis atau tim penyelamat pasti menyadari bahwa ternyata tidak semua warna mobil ambulance putih, bukan? Terkadang pertanyaan tentang corak ambulance sedang terlintas di pikiran. Mengapa warnanya berbeda?
Ambulance mempunyai peranan sangat penting dalam kehidupan manusia. Tanpa kendaraan tersebut, tidak mungkin seseorang yang kritis bisa di bawa ke rumah sakit. Saat ini beberapa instansi juga mempunyai kendaraan sendiri.
Merupakan Trend Baru
Ambulans merupakan kendaraan yang identik dengan berbagai kondisi darurat. Sebagian besar negara di dunia mempunyai warna sirine ambulans berbeda dari satu provinsi dengan lainnya. Biasanya biru, merah, kuning, hingga putih.
Warna mobil ambulance putih beserta sirinenya umumnya mengikuti peraturan pada hukum sebuah negara atau negara bagian. Setiap warnanya berfungsi untuk menyampaikan pesan tertentu kepada masyarakat atau lembaga bersangkutan.
Untuk pihak instansi khusus, merah berarti mengindikasikan sebuah kendaraan darurat seperti ambulans. Sedangkan biru umumnya dipakai pada kendaraan patroli polisi, namun juga ditemui pada pemadam kebakaran dan kondisi darurat lain.
Mobil ambulance yang umumnya menggunakan warna putih, justru model terbarunya disesuaikan dengan peraturan perusahaan. Kebanyakan coraknya cerah, seperti hijau, kuning, atau bahkan merah disertai kombinasi pola tertentu.
Hal ini membuat masyarakat memahami bahwa putih tidak lagi identik dengan sakit atau suasana sedih saja. Beragam corak baru merupakan sebuah tren inovasi, sebagai upaya berbenah rumah sakit di Indonesia.
Bahkan saat ini, rumah sakit mengubah tampilan dekorasi dan interiornya lebih mirip seperti hotel atau plaza. Disertai penataan ruang modern, serta dekorasi tambahan memanjakan mata pasien.
Jika ingin membeli mobil bercat putih, jangan khawatir akan dibilang mirip ambulance. Karena saat ini saja ambulance tampil lebih memukau dengan pilihan corak bervariasi. Bahkan bisa dibilang mirip mobil travel.
Baca Juga : Sejarah Panjang Ambulance di Dunia Hingga Mempunyai Peran Penting Seperti Saat ini
Warna Mobil Ambulance, Apa Tujuannya?
Ambulans, dalam sebagian besar negara wajib bersifat mencolok, terang, serta mudah dilihat. Memilih warna terang dan mencolok membuat sebuah kendaraan menjadi sangat jelas tampak oleh mata manusia.
Putih merupakan warna paling memancar di dalam skema atau pallete warna. Kuning mempunyai kontras tinggi jika disandingkan dengan corak lain seperti merah atau biru, yang mana sangat umum digunakan.
Mempunyai sebuah corak tertentu untuk kendaraan darurat memungkinkan para pengguna jalan dan masyarakat umum untuk melihatnya secara jelas. Terutama ketika berjalan atau memenuhi panggilan darurat.
Apalagi jika memang sudah diterapkan corak tertentu, maka pengemudi lain bisa dengan mudah mengenali bahwa kendaraan di belakangnya adalah ambulans. Jadi, para pengemudi lain bisa lebih perhatian dan menyediakan jalan.
Demikian juga, apabila ada orang sedang terluka membutuhkan pertolongan, warna tersebut bisa memudahkan orang mengenal kendaraan ambulans. Kemudian, paramedis yang bertugas bisa langsung memberikan bantuan.
Keseragaman atau persamaan corak membantu dalam proses identifikasi para pekerja penyelamat serta kendaraan darurat. Corak tertentu di setiap wilayah akan mengingatkan pada penyelamatan, umumnya kuning atau putih.
Pada siang hari, corak terang akan memantulkan cahaya matahari sehingga keberadaan kendaraan bisa dengan mudah diketahui dari kejauhan. Jika mudah dilihat pengguna jalan lain, maka akan mengurangi kemungkinan kecelakaan.
Sorotan berwarna putih atau kuning membuat pekerjaan perawatan di pinggiran jalan relatif lebih aman dan nampak jelas. Kendaraan yang mudah dikenali otomatis membuat resiko buruk semakin menurun.
Sehingga petugas paramedis yang sedang bekerja menangani kondisi kecelakaan misalnya, bisa bekerja lebih aman. Tanpa harus mengkhawatirkan bahaya di sekitar mereka. Pengguna jalan harus menyadari warna mobil ambulance putih tersebut.